A. PENGERTIAN GELOMBANG
Gelombang adalah
gejala rambatan dari suatu getaran/usikan. Gelombang akan terus terjadi
apabila sumber getaran ini bergetar terus menerus. Gelombang membawa
energi dari satu tempat ke tempat lainnya. Contoh sederhana gelombang,
apabila kita mengikatkan satu ujung tali ke tiang, dan satu ujung
talinya lagi digoyangkan, maka akan terbentuk banyak bukit dan lembah di
tali yang digoyangkan tadi, inilah yang disebut gelombang.
Kesimpulan
Gelombang = Gejala rambatan dari suatu getaran.
B. MACAM-MACAM GELOMBANG
1. Berdasarkan Mediumnya Gelombang dibagi dua, yaitu :
a. Gelombang Mekanik
Gelombang mekanik
adalah gelombang yang dalam proses perambatannya memerlukan medium (zat
perantara) . Artinya jika tidak ada medium, maka gelombang tidak akan
terjadi. Contohnya adalah Gelombang Bunyi yang zat perantaranya udara,
jadi jika tidak ada udara bunyi tidak akan terdengar.
b. Gelombang Elektromagnetik
Gelombang
Elektromagnetik adalah gelombang yang dalam proses perambatannya tidak
memerlukan medium (zat perantara). Artinya gelombang ini bisa merambat
dalam keadaan bagaimanapun tanpa memerlukan medium. Contohnya adalah
gelombang cahaya yang terus ada dan tidak memerlukan zat perantara.
2. Berdasarkan Arah Getar dan Arah Rambatnya, Gelombang dibagi menjadi dua, yaitu :
a. Gelombang Transversal
Gelombang
Transversal adalah gelombang yang arah getarnya tegak lurus dengan arah
rambatannya. Bentuk Getarannya berupa lembah dan bukit (dapat dilihat
pada gambar di bawah).
Gelombang Transversal |
Berdasarkan gambar di atas dapat saya jelaskan bahwa :
Arah rambat
gelombang di atas adalah ke kiri dan ke kanan, sedangkan arah getarnya
adalah ke atas dan ke bawah. Jadi itulah yang dimaksud arah rambat tegak
lurus dengan arah getarnya. Contohnya adalah gelombang pada tali yang
saya contohkan di atas.
b. Gelombang Longitudinal
Gelombang
longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah
getarannya. Bentuk getarannya berupa rapatan dan renggangan (Dapat
dilihat pada gambar di bawah).
Gelombang Longitudinal |
Berdasarkan gambar kita ketahui bahwa :
Arah rambat
gelombangnya ke kiri dan ke kanan, dan arah getarnya ke kiri dan ke
kanan pula. Oleh karena itu gelombang ini adalah gelombang longitudinal
yang arah getar dan arah rambatnya sejajar. Contoh gelombang ini adalah
Gelombang bunyi, di udara yang dirambati gelombang ini akan terjadi
rapatan dan renggangan pada molekul-molekulnya, dan saat ada rambatan
molekul-molekul ini juga bergetar. Akan tetapi getaranya hanya sebatas
gerak maju mundur dan tetap di titik keseimbang, sehingga tidak
membentuk bukit dan lembah.
3. Berdasarkan Amplitudonya(simpangan terjauh) Gelombang juga dibagi menjadi dua :
a. Gelombang Berjalan
Gelombang berjalan
adalah gelombang yang amplitudonya tetap pada setiap titik yang dilalui
gelombang, misalnya gelombang pada tali.
b. Gelombang diam
Gelombang diam adalah gelombang yang amplitudonya berubah, misalnya gelombang pada senar gitar yang dipetik.
C. SIFAT-SIFAT GELOMBANG
a. Dipantulkan (Refleksi)
Tentunya sahabat sudah sangat mengerti tentang pemantulan ini, jadi secara garis besar saya rasa kita sudah sepaham.
Dalam pemantulan gelombang berlaku hukum pemantulan gelombang, yaitu :
- Besar sudut datangnya gelombang sama dengan sudut pantul gelombang.
- Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang datar.
Pemantulan Gelombang |
b. Dibiaskan (refraksi)
Pembiasan gelombang adalah pembelokan arah rambat gelombang karena melalui medium yang berbeda kerapatannya.
Pembiasan Gelombang |
c. Dipadukan (interferensi)
Perpaduan gelombang
terjadi apabila terdapat gelombang dengan frekuensi dan beda fase saling
bertemu. Hasil interferensi gelombang akan ada 2, yaitu konstruktif
(saling menguatkan) dan destruktif (saling melemahkan). Interferensi
Konstruktif terjadi saat 2 gelombang bertemu pada fase yang sama,
sedangkan interferensi destruktif terjadi saat 2 gelombang bertemu pada
fase yang berlawanan.
Interferensi Gelombang |
d. Dibelokkan/disebarkan (Difraksi)
Difraksi gelombang
adalah pembelokkan/penyebaran gelombang jika gelombang tersebut melalui
celah. Geja difraksi akan semakin tampak jelas apabila celah yang
dilewati semakin sempit.
Difraksi Gelombang |
e. Dispersi Gelombang
Dispersi adalah penyebaran bentuk gelombang ketika merambat melalui suatu medium. Dispersi tidak akan terjadi pada gelombang bunyi yang merambat melalui udara atau ruang hampa. Medium yang dapat mempertahankan bentuk gelombang tersebut disebut medium nondispersi.
f. Dispolarisasi (diserap arah getarnya)
Polarisasi adalah
peristiwa terserapnya sebagian arah getar gelombang sehingga hanya
tinggal memiliki satu arah saja. Polarisasi hanya akan terjadi pada
gelombang transversal, karena arah gelombang sesuai dengan arah
polarisasi, dan sebaliknya, akan terserap jika arah gelombang tidak
sesuai dengan arah polarisasi celah tersebut.
Polarisasi Gelombang |
E. PEMANFAATAN GELOMBANG
Sangat banyak
pemanfaatan dari gelombang dengan mempertimbangkan berbagai sifat
gelombang yang ada di sekitar kita. Beberapa diantaranya adalah
- Gelombang TV dan Radio untuk komunikasi.
- Gelombang Micro yang dimanfaatkan untuk memasak makanan atau yang kita kenal dengan microwave
- Gelombang bunyi yang sangat membantu bidang kesehatan, yaitu Ultrasonik pada peralatan USG untuk memeriksa ada tidaknya penyakit.
0 komentar:
Posting Komentar